Tribratanews.polrestanimbar.com – Polda Maluku, Polres Kepulauan Tanimbar, Minggu 09 Mei 2021, pukul 15.30 wit, bertempat di Gedung Gereja Marthen Luther Jemaat GPM Desa Lelingluan, Klasis Tanimbar Utara, Kapolres Kepulauan Tanimbar AKBP Romi Agusriansyah, S.I.K., bersempatan hadir dan berikan materi Pembekalan kepada Peserta Sidang Klasis.
Kapolres Kepulauan Tanimbar dalam materi pembekalan pertama – tama, beliau mengajak seluruh peserta sidang untuk senantiasa memanjatkan Puji dan Syukur Kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas lindunganNya sehingga semuanya dapat hadir untuk melaksanakan kegiatan Sidang di hari ini. Selanjutnya beliau mulai menjelaskan tentang kondisi Geografis dan rasio anggota Polri Polres Kepulauan Tanimbar dengan masyarakat Kabupaten Kepulauan Tanimbar dalam upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Untuk diketahui bersama bahwa Kabupaten Kepulauan Tanimbar terbagi secara geografis menjadi beberapa pulau besar dan pulau kecil dengan jumlah jiwa 127.000 Jiwa, sedangkan jumlah personil Polri Polres Kepulauan Tanimbar hanya 400 personil, namun dengan kondisi keterbatasan personil yang ada kami dari Kepolisian Polres Kepulauan Tanimbar tetap berusaha semaksimal mungkin untuk hadir dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat”. Tutur beliau.
Sementara terkait dengan perkembangan Situasi Kamtibmas di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, beliau juga menyampaikan bahwa terdapat 169 kasus yang terjadi tahun 2020 yang telah terselesaikan yaitu 102 kasus oleh Polres Kepulauan Tanimbar dengan presentase 60.3%, sehingga itu berarti Polres Kepulauan Tanimbar telah melakukan lebih dari Kapasitas Penyelesaian. Dan untuk menanggapi kasus yang belum terselesaikan, Bapak Kapolri telah memberlakukan Sistem “Restorasive Justice” yaitu Penyelesaian Permasalahan dalam masyarakat dengan tindakan Persuasif (Penyelesaian permasalahan diluar proses Peradilan dengan mengutamakan pendekatan secara kekeluargaan dengan kearifan lokal adat – istiadat setempat).
“Tentang situasi Kamtibmas secara umum pada Wilayah hukum Polres Kepulauan Tanimbar, secara teori terjadi tindak pidana setiap 3 hari sekali namun, situasi Kamtibmas secara umum masih dalam kategori sangat aman yang mana, hal ini dapat diraih karena atas dukungan masyarakat maupun peranan Gereja dalam menjaga situasi Kamtibmas”. Sambung beliau
Kapolres Kepulauan Tanimbar juga menjelaskan mengenai “Trend Case” di Polres Kepulauan Tanimbar yang jika diurutkan maka, Tindak Pidana Penganiayaan berada pada peringkat pertama diikuti dengan Kekerasan Bersama dan yang ketiga yaitu Persetubuhan Anak di bawah umur. Dalam hal ini beliau menekankan tentang kasus pidana Perlindungan anak yang mana harus menjadi perhatian seluruh masyarakat yaitu tanggung jawab para orang tua untuk melindungi dan mengawasi anaknya dari para Predator anak. Kemudian beliau juga memaparkan tentang Tindak Pidana Penipuan dan Penggelapan dan maraknya kasus Laka Lantas. Terkait kasus Laka lantas beliau menyampaikan bahwa Kasus Laka lantas merupakan tindak pidana yang memiliki jumlah kasus terbanyak dan yang menarik dari tindak Pidana yang telah disebutkan yaitu para pelaku ini rata-rata telah dipengaruhi minuman keras / Miras.
Mengakhiri materi pembelakan, Pamen dua melati yang merupakan orang nomor satu di Polres Kepulauan Tanimbar ini juga tak lupa menghimbau kepada seluruh Peserta Sidang Klasis Tanimbar Utara yang hadir untuk selalu mengutamakan dan menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19 dalam kehidupan sehari-hari.
”Kita semua dapat berkaca pada kasus penyebaran Covid-19 yang terjadi di Negara India yang rata-rata penduduknya tidak menaati Prokes sehingga angka kematian akibat Covid-19 bertambah pada Negara tersebut. Maka dengan ini saya mengharapkan jangan ada sikap anggap enteng atau menganggap remeh pelaksanaan Protokol Kesehatan. Saya juga mengucapakan terimakasih bagi Pimpinan Umat terutama bagi Ketua Klasis Tanimbar Utara beserta Jajaran atas kerja samanya sehingga Perayaan Natal dan Tahun Baru tahun 2020 kemarin dapat berjalan sesuai dengan Protokol Kesehatan yang berlaku”. Ujar beliau.
Kegiatan berlangsung aman dan lancar dengan penerapan Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19.
